Ada
perjumpaan, pasti ada juga perpisahan. Perpisahan dengan masyarakat yang tidak
akan kami lupakan adalah di desa ini. Desa ini memiliki bapak dan mama yang
menganggap kami seperti anak. Anak rantauan itulah julukan pas buat kami.
Mendapatkan mama bapak (orang tua) di desa merupakan hal yang paling
membahagiakan.
Berbagai kegiatan
telah kita jalankan dan tibalah waktunya untuk beranjak meninggalkan pulau ini
menuju desa selanjutnya. Hari-hari terakhir, penduduk desa membuat suatu acara
perpisahan untuk kami. Dorang semua bekerja sama untuk mempersiapkan tempat dan
makanan. Adapun satu sesi dimana bapak kepala kampung memberikan sambutan. Sambutan
dari bapak kepala kampung, mengatakan bahwa selama tiga bulan, tim nusantara
sehat puskesmas sabar miokre mengajarkan cara-cara dan contoh-contoh dimana
kita dapat menghindari penyakit dan memelihara kesehatan. Nomer satu dalam
kehidupan kita sehari-hari adalah kesehatan. Kalau kita menjaga kesehatan
dengan baik maka sehat, kuat, rajin dan dapat bekerja dengan baik. Jika
kesehatan terganggu maka setiap aktivitas dan pekerjaan akan terbengkalai. Maka
diharapkan tetap pelihara apa yang dorang telah lakukan tetap tinggal untuk
kita, kita lanjutkan dan kita jaga baik-baik. misalnya lakukan jeregen-jeregen
tempat cuci tangan terus digunakan agar sebelum masuk rumah cuci tangan. Kita
menggunakan perilaku tersebut untuk menghindari penyakit.
Itulah sambutan dari
bapak kepala kampung yang tersirat didalamnya bahwa langkah pencegahan itu
memang harus diterapkan agar setiap aktivitas berjalan lancar. Dapat dikatakan
bahawa “Prevention is priority” di kampung ini. Semoga apa yang kami berikan
bermanfaat bagi kehidupan mereka. Tidak lupa kami putarkan video terakhir untuk
mereka yang berisi kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan selama 3 bulan dan
kenangan bersama masyarakat. Berikut adalah videonya, check it out :
0 comments:
Post a Comment